๐“๐ข๐ฉ๐ž ๐๐š๐ญ๐š ๐ƒ๐š๐ฅ๐š๐ฆ ๐๐ž๐ฆ๐ซ๐จ๐ ๐ซ๐š๐ฆ๐š๐ง

 ๐—”๐˜€๐˜€๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ๐˜‚๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—ถ๐—ธ๐˜‚๐—บ ๐—ธ๐—ฎ๐˜„๐—ฎ๐—ป-๐—ธ๐—ฎ๐˜„๐—ฎ๐—ป ๐˜€๐—ฎ๐˜†๐—ฎ ๐—ญ๐—ฒ๐—ฎ ๐—ž๐—ต๐—ฎ๐—ป๐˜€๐—ฎ ๐—ฑ๐—ฎ๐—ฟ๐—ถ ๐—ธ๐—ฒ๐—น๐—ฎ๐˜€ ๐—ซ ๐—œ๐—•๐—• ๐—ธ๐—ฎ๐—น๐—ถ ๐—ถ๐—ป๐—ถ ๐—บ๐—ฎ๐˜‚ ๐—บ๐—ฒ๐—ป๐˜‚๐—น๐—ถ๐˜€ ๐˜๐—ฒ๐—ป๐˜๐—ฎ๐—ป๐—ด ๐—ง๐—ถ๐—ฝ๐—ฒ ๐——๐—ฎ๐˜๐—ฎ ๐—ฑ๐—ฎ๐—น๐—ฎ๐—บ ๐—ฃ๐—ฒ๐—บ๐—ฟ๐—ผ๐—ด๐—ฟ๐—ฎ๐—บ๐—ฎ๐—ป, ๐˜€๐—ฒ๐—น๐—ฎ๐—บ๐—ฎ๐˜ ๐—บ๐—ฒ๐—ป๐˜†๐—ถ๐—บ๐—ฎ๐—ธ ๐˜†๐—ฎ๐—ฎ!!

โ—ฆโ€ขโ—โ—‰โœฟโœฟโ—‰โ—โ€ขโ—ฆ

Pengertian

Data types atau tipe data adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data tersebut. Tipe data dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan digunakan.

Macam-Macam Tipe Data Dalam Pemrograman

1. Bilangan Bulat (Integer)

Tipe bilangan bulat (Integer) adalah tipe data numerik yang biasa digunakan apabila bertemu dengan bilangan bulat, seperti 1, 27, 100, dll. Bilangan ini juga mengenal nilai positif dan negatif (signed number).


2. Bilangan Pecahan (Floating Point)

Jika kalian ingin menyimpan informasi angka dengan format pecahan atau angka desimal, floating point adalah jenis tipe data yang sesuai. Angka โ€œ65,00โ€ secara teknis merupakan nilai bertipe floating point meskipun nilai tersebut juga dapat direpresentasikan sebagai nilai โ€œ65โ€. Jenis tipe data ini membutuhkan ukuran memory yang lebih besar dibandingkan jenis tipe data angka integer.


3. Karakter (Char)

Tipe data karakter tunggal yang biasa didefinisikan dengan tanda petik (โ€˜) di awal dan di akhir karakternya. Tipe ini mengikuti aturan โ€œunicodeโ€ sehingga bilangan harus diawali kode โ€œ/uโ€. Tetapi juga biasa menggunakan bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF.


4. Boolean 

Jenis tipe data ini biasanya digunakan hanya untuk merepresentasikan dua kondisi, yakni nilai TRUE dan FALSE atau daatberarti bernilai 1 dan 0 atau kondisi ON dan OFF. Jenis tipe data ini merupakan jenis yang paling sederhana, teapi cukup sering digunakan dalam setiap pemrograman.


5. String 

Tipe data string ini memungkinkan variabel menyimpan informasi untaian karakter, seperti kata atau kalimat. Dalam contoh sebelumnya, nama yang Anda gunakan pada web form, informasi tersebut akan disimpan dalam variabel bertipe data string.


6. Array 

Jenis tipe data ini sering disebut juga sebagai tipe data larik. Tipe data ini pada dasarnya merupakan kumpulan sejumlah variabel bertipe data sama dengan ukuran tertentu, yang tersusun secara runtun. Ada beragam variasi dari tipe data array, bergantung pada bahasa pemrograman yang digunakan. Sebagai contoh, nilai โ€œ1โ€, โ€œ2โ€, โ€œ3โ€, โ€œ4โ€, dan โ€œ5โ€ dapat kalian simpan ke dalam variabel bertipe data array dengan ukuran aray โ€œ5โ€ (5 buah nilai, mulai dari 1 sampai dengan 5) yang memiliki kumpulan nilai bertipe integer atau secar sederhana dapat dikatakan array of integer values.

Setiap variabel yang terdapat dalam array dapat diakses dengan menggunakan komponen indeks dari tiap-tiap variabel trseut. Namun, perlu Anda ketahui bahwa variabel pertama yang ada dalam array bukan memiliki indeks 1, melainkan indeks 0. Menyimpan nilai-nilai tersebut ke dalam variabel bertipe data array akan memudahkan kit untuk melakukan manipulasi terhadap setiap data yang ada dalam array tersebut. perlu diketahui bahwa jenis tipe data string sebenarnya merupakan kumpulan variabel bertipe karakter atau bisa dikatakan array of characters.

Terima Kasih sudah membaca Blog ini, saya zea pamit, wassalamualaikum wr wb 

bye

Comments

Popular posts from this blog

Masyarakat Digital: Cara Menumbuhkan Budaya Kerja Sama yang Baik Dalam Tim. Oleh: Zea Khansa Dzakiyyah

integrasi antar aplikasi office : mail merge